Baru-baru ini tengah viral daerah wisata di sebuah dusun yang memiliki pemandangan unik namun indah berlatar belakang gunung, yaitu berada tepat di Dusun Butuh, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Dusun Butuh menjadi viral karena memiliki panorama perumahan bertumpuk di lereng gunung layaknya pemukiman di pegunungan Himalaya, Nepal. Sehingga akhirnya dusun tersebut mendapat julukan Nepal van Java atau Nepal dari Jawa.
Saat ini lokasi wisata yang berada di Dusun Butuh, Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah ini, dan menjadi salah satu objek wisata yang banyak dicari, dan tentunya juga Anda yang belum pernah kesana pasti penasaran. So, untuk mengobati rasa penasaran Anda, dalam artikel dibawah ini, kami akan sampaikan informasinya untuk Anda ! yuk kita simak bersama !.
Rute Menuju Lokasi Wisata Nepal van Java
Jalan menuju lokasi wisata Nepal Van Java, apabila Anda berasal dari Jogja atau datang dari arah Kota Gudeg tersebut, perjalanan kendaraan Anda bisa langsung diarahkan ke Kota Magelang. Sampai di Kota Magelang, kemudian Anda bisa mengarahkan kendaraan ke Pasar Kaliangkrik yang jaraknya sekitar 12 kilometer. Agar tidak salah arah, Anda bisa menggunakan bantuan Google Maps selama perjalanan. Setelah sampai di Pasar Kaliangkrik, arahkan kendaraan Anda menuju ke Sekolah Dasar Negeri Desa Temanggung, sekitar 2 kilometer jaraknya.
Jika Anda ingin mengikuti arahan Google Maps, silahkan ambil kanan naik 6 kilometer arah ke basecamp Sumbing via Dusun Butuh Kaliangkrik atau Nepal van Java tetapi tidak perlu sampai basecamp Butuh. Karena lokasi Nepal van Java yang berada sebelum basecamp, lokasinya berada 400-500 meter sebelum basecamp Gunung Sumbing via Butuh Kaliangkrik. Nah, jika sudah mengetahui rute perjalanan, pastikan sebelum berangkat kendaraan kuat jalur menanjak. Hal ini karena lokasi Dusun Butuh berada di ketinggian lereng Gunung Sumbing. Tetapi kalau kendaraan Anda tidak kuat menanjak, tidak perlu khawatir karena Anda bisa gunakan jasa ojek seharga Rp 35.000 dari Pasar Kaliangkrik menuju lokasi wisata.
Harga Tiket Masuk Nepal van Java
Ketika Anda dan rombongan memasuki gapura Dusun Butuh, nanti disana Anda kan diarahkan menuju tempat tiket masuk sebesar Rp 8.000 per orang, sementara itu bagi pengunjung yang membawa kendaraan pribadi juga akan dikenai biaya parkir. Sedangkan untuk tarif sepeda motor tarifnya Rp 3.000 dan mobil Rp 10.000.
Lokasi Wisata Dusun Butuh dibuka setiap hari kecuali hari Jumat, dan khusus untuk para pengunjung yang membawa kendaraan motor, pihak pengelola Nepal van Java menyarankan, untuk menggunakan kendaraan sepeda motor non matic agar lebih aman. Hal itu karena jalur menuju lokasi naik dan jalannya menurun.
Aktivitas di Sekitar Lokasi Nepal van Java
Keunikan panorama indah berupa rumah penduduk yang seolah bertumpuk di lereng gunung menjadi daya tarik dusun ini. Sejak viral akan keindahannya, Dusun Butuh pun dijuluki sebagai Nepal van Java atau Nepal dari Jawa. Ada banyak kegiatan atau aktivitas menarik yang bisa Anda lakukan di Dusun Butuh.
Jelajah Kampung Siapa saja yang datang untuk pertama kali ke Dusun Butuh akan dimanjakan dengan pemandangan pedesaan yang masih asri. Bahkan Anda juga bisa melakukan aktivitas menariknya dengan cara menjelajahi kampung yang masih asri dan merasakan suasana hidup benar-benar di desa.
Perkampungan di Dusun Butuh memiliki keunikan karena berada di ketinggian, yakni lereng Gunung Sumbing. Sepanjang perjalanan, Anda bisa menggunakan sepeda motor. Jalur atau trek yang menanjak pun akan menjadi pengalaman tidak terlupakan ketika menjelajahi Dusun Butuh. Pemandangan persawahan yang hijau dan membentuk terasering khas pedesaan juga mampu menyegarkan mata setelah seminggu beraktivitas melihat gedung-gedung tinggi atau bisingnya kendaraan di kota.
Salah satu aktifitas yang paling penting dan jangan sampai terlupakan adalah berburu spot selfie. Dusun unik dan indah ini memang dikenal karena ada banyak warganet yang mengunggah foto di beberapa spot.
Foto-foto ini pun tampak apik dan cocok dibagikan ke platform media sosial seperti Instagram, dan untuk lokasi fotonya, Anda bisa pilih di Gapura Dusun, Teras Nepal, Taman Depok, Teras Masjid, dan Gapura Pendakian. Nah, penasaran kan ? kalau Anda mau melihat koleksi foto-foto keindahan Dusun Butuh, Anda bisa mengecek langsung di Instagram dengan menggunakan tagar Dusunbutuh atau nepalvanjava. Jadi ketika berada dilokasi wisata, agar lebih bervariasi, Anda bisa meniru berbagai angle foto yang berhasil diunggah oleh para warganet instagram.
Transportasi Menuju Nepal van Java
Dusun ini sangat ramai dibicarakan masyarakat Indonesia lantaran dusun tersebut dibangun tepat dibawah lereng gunung dengan keindahan panorama, serta suasana landscape yang mirip dengan sebuah perkotaan terkenal di negara Nepal.
Sama halnya dengan desa serupa di Negara Nepal yang memiliki jalur pendakian melewati Gunung Everest untuk mengakses desa tersebut, Tak kalah juga, Dusun Butuh memiliki Jalur Pendakian khusus yang berlokasi di Gunung Sumbing, yang merupakan Gunung tertinggi ke-3 di Pulau Jawa dengan ketinggian mencapai 3.3 Kilometer atau tepatnya 3371 meter.
Ada beberapa cara yang dapat anda tempuh untuk menuju Dusun Butuh, salah satunya yaitu menggunakan transportasi umum yang tersedia disekitar lokasi Dusun Butuh.
1. Memakai Jalur Penerbangan
Jika menggunakan pesawat, semua wisatawan domestik maupun internasional akan ditujukan pada bandara New Jogyakarta Internasional Airport (NYIA).
2. Transportasi Darat Bus
Selanjutnya Anda bisa menggunakan bus (Damri) dari bandara NYIA ke Purworejo (27 km) 40 menit dengan harga tiket Rp. 20.000. Lalu disambung dengan transportasi Trans Jateng menuju pasar Krasak sejauh 24 km yang dapat ditempuh dalam 34 menit dengan harga tiket 4 ribu rupiah saja.
3. Naik Angkot ke Pasar Kaliangkrik
Ketika Anda sampai di pasar Krasak, Anda bisa menggunakan angkot kecil menuju pasar Kaliangkrik dengan mengocek biaya kurang lebih Rp. 5.000.
4. Pasar Kaliangkrik
Sampa dititik akhir perjalanan menuju desa Nepal Van Java, dari pasar Kaliangkrik, wisatawan bisa menggunakan jasa transportasi lokal seperti ojek pangkalan dengan tujuan akhir Dusun Butuh. Kocek yang harus dikeluarkan untuk transportasi terakhir ini berkisar sekitar Rp. 35.000-45.000 saja.
Tips Aman Berwisata di Nepal van Java
Apabila Anda berencana berkunjung ke Dusun Butuh, untuk melihat keindahan wisata Nepal van Java, agar aman dan nyaman menikmati liburan, simak dulu tipsnya berikut ini:
1. Selalu pastikan kendaraan Anda kuat menanjak
Lokasi Dusun Butuh yang posisinya berada di ketinggian, yakni lereng Gunung Sumbing. Karena kondisi jalan seperti itu tentu saja membutuhkan kendaraan yang kuat untuk menanjak, baik mobil atau sepeda motor. Tetapi Anda jangan khawatir jika kendaraan tidak kuat menanjak, disana telah tersedia jasa ojek yang bisa mengantar pengunjung sampai Dusun Butuh.
2. Kondisi jalan yang menanjak
Kondisi jalan tersebut otomatis akan menjadi jalan yang menurun tajam atau curam ketika Anda berkendaraan arah pulang dari Dusun Butuh, jadi jika Anda memakai Kendaraan matic, selalu waspada dengan kondisi rem blong, karena jika kendaraan terus menurus dipakai untuk mengerem tentunya rawan rem blong. Untuk itu lebih baik jika berhenti sejenak setelah beberapa jauh melewati jalan menurun untuk mendinginkan rem sambil menikmati pemandangan.
3. Memakai kamera drone
Agar nuansa Nepal van Java dapat terabadikan dengan baik, maka kamera drone menjadi perangkat yang tepat. Kamera drone dapat terbang di udara, sehingga rumah-rumah warga akan tampak seolah benar-benar bertingkat atau bertumpuk seperti di Nepal. Melalui kamera drone, kombinasi pemandangan rumah penduduk dan latar belakang Gunung Sumbing bisa didapatkan. Meski begitu, memotret Dusun Butuh dari bawah juga tidak kalah keren.
4. Datang disaat cuaca cerah
Nuansa Nepal van Java dengan latar belakang Gunung Sumbing jelas hanya dapat dinikmati saat cuaca cerah. Saar cerah, lagit biru di angkasa juga makin mempercantik pemandangan. Kombinasi langit biru, hijau Gunung Sumbing, dan perumahan penduduk akan tampak begitu padu. Cuaca cerah biasanya terjadi saat musim kemarau, antara Mei hingga September. Sebaliknya, saat musim hujan antara November hingga April, cuaca kerap mendung atau kabut tebal.
5. Jika Anda kebetulan datang pagi hari Pagi hari
Tentunya pagi hari adalah menjadi waktu yang pas untuk berkunjung ke Nepal van Java di Dusun Butuh, Kabupaten Magelang. Sebab, biasanya, cuaca di sana cerah pada pagi hari. Dengan demikian, Anda bisa menikmati pemandangan yang indah disemua penjuru pegunungan. Selain itu, hangatnya cahaya matahari timur juga akan semakin menguatkan warna, tentu saja objek yang difoto pun akan tampak semakin indah.
6. Ramah terhadap warga sekitar
Dusun Butuh merupakan destinasi wisata yang ada di perkampungan penduduk. Wisatawan yang datang ke sana sebenarnya juga bertamu ke wilayah orang lain. Oleh karena itu, hendaknya tetap bersikap ramah dan sopan saat berkunjung untuk menghargai masyarakat setempat. Saat melintas, terutama yang naik sepeda motor, sapalah warga yang sedang duduk atau berjalan di pinggir jalan.
7. Patuhi protokol kesehatan
Saat pandemi seperti ini, semua pengunjung Dusun Butuh wajib mematuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker, rajin cuci tangan, dan jaga jarak. Tentu saja sudah jadi kewajiban semua orang untuk mencegah agar virus Covid-19 tidak menyebar ke orang lain.
Tempat Wisata di Sekitar Lokasi Nepal van Java
Selain keindahan dan ciri khas pegunungan Dusun Butuh, panorama perumahan bertingkat ala perumahan di sekitar kawasan pegunungan Himalaya, Nepal, membuat Dusun Butuh ini banyak memiliki sejumlah tempat wisata menarik yang bisa Anda kunjungi terlebih dahulu sebelum Anda berkunjung ke Nepal van Java. Misalnya saja disana Anda bisa menikmati sunrise di Silancur Highland Menyambut pagi hari dengan memandang matahari terbit dari ketinggian sekitar 1.300 meter dari permukaan laut. Perlu Anda ketahui Silancur Highland berlokasi di Desa Mangli, Kecamatan Kaliangkrik yang terletak di tenggara kaki Gunung Sumbing.
Selain pemandangan matahari terbit, pengunjung akan disuguhi panorama deretan pegunungan indah yang membentang di sisi timur. Bahkan, Gunung Merapi dan Merbabu pun akan terlihat jika cuaca cerah.
Jangan lupa setelah menikmati pemandangan matahari terbit, Anda bisa sarapan terlebih dahulu di beberapa warung makan setempat. Lalu setelah itu, sambil bersantai sejenak dan menghirup udara segar, Anda bisa berfoto-foto di sejumlah spot Instagramable yang telah disediakan, seperti patung beruang dan area duduk dengan dinding kayu bentuk hati yang berlatar belakang pemandangan Gunung yang indah.
Penginapan di Nepal van Java
Mengunjungi Dusun Butuh yang memiliki panorama indah Gunung Sumbing dengan konsep tata letak rumah penduduk yang dibangun di lereng gunung terlihat seperti bertumpuk. Letak rumah-rumah yang unik ini mirip letak perumahan di kawasan pegunungan Himalaya Nepal, sehingga tak heran jika Dusun Butuh tersebut dikenal sebagai Nepal van Java atau Nepal dari Jawa.
Meskipun terletak di daerah pegunungan, suasananya walaupun terlihat modern namun tetap mempertahankan ciri khas aktifitas pedesaan, karena penduduk disana mayoritas adalah petani. Meski didesa, jika Anda ingin menjelajahi kawasan tersebut, Anda tidak harus tracking atau berjalan kaki. Anda bisa memakai kendaraan beroda dua seperti sepeda ontel atau sepeda motor. Namun sebaiknya Anda memilih memakai sepeda motor, karena jalanan yang menanjak. Selain bisa menikmati pemandangan rumah yang berjajar dan tinggi, Anda bisa melihat area sawah dan hamparan hijau dengan konsep terasering khas pedesaan. Ini bisa menyegarkan mata dan membuat otak menjadi lebih rileks.
Beragam keindahan Dusun Butuh memang tidak membosankan dan selalu ingin dijelajahi lebih lama, sehingga tidak bisa dinikmati hanya dalam waktu sehari, apalagi bagi Anda yang ingin mengeksplorasi seluruh spot indah di wilayah tersebut. Namun jangan khawatir, disana Anda bisa mencari penginapan atau homestay di sekitar lokasi Dusun Butuh, atau sekitaran Dusun Butuh. Meskipun tidak mewah namun cukup nyaman dan bersih, penginapan tersebut adalah rumah milik warga asli disana yang kemudian dikembangkan menjadi bisnis penginapan.
Jadi jika Anda tertarik untuk lebih lama menikmati panorama indah Dusun Butuh, kini telah tersedia sekitar 5 penginapan berupa homestay dilokasi wisata Dusun Butuh. Rata-rata semua homestay tersebut memiliki fasilitas lengkap, mulai dari halaman dengan dengan pemandangan Gunung Sumbing, memiliki dapur yang cukup luas, kamar mandi yang bersih, ruang keluarga, ruang bersantai, taman, ruang tamu, dan kamar tidur yang nyaman.
Untuk menyewa kamar di penginapan tersebut, Anda hanya perlu membayar Rp 100.000 sampai Rp 200.000 per malam dan harga sewa kamar tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Sebagai alternatif jika Anda merasa kurang cocok menginap di Dusun Butuh atau tidak mendapatkan kamar kosong, Anda bisa mencoba menginap di beberapa akomodasi yang berada disekitar Dusun Butuh berupa Villa, Guest House, Hotel dan Homestay.
Ditutup, Dipercantik & Dibuka New Normal
Setelah sekian lama ditutup karena efek pandemi serta agar mengurangi penyebaran virus Covid19, kini kabar gembira bagi Anda yang penasaran dengan wisata Dusun Butuh atau yang akrab dikenal dengan wisata Nepal Van Java, Jawa Tengah. Karena kini tempat wisata tersebut dibuka kembali setelah ditutup sementara, serta berdasarkan surat yang ditandatangani pada 15 Oktober 2020, penutupan tersebut terkait kerja bakti masyarakat, penertiban, penataan, dan penyesuaian retribusi tiket masuk.
Hal ini tentu saja membuat wisatawan pun sangat antusias berkunjung ke desa wisata yang berlokasi di kaki Gunung Sumbing, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah tersebut. Alasan perubahan adalah selain soal tiket masuk, perubahan juga dilakukan pada sejumlah fasilitas di Dusun Butuh. Karena ada beberapa fasilitas yang diperbaiki, seperti toilet dan tempat sampah.
Perbaikan juga dilakukan pada Patu Naga yang sudah berdiri sejak sekitar tahun 1980. Patung tersebut dibersihkan agar semakin bagus dan menarik. Apalagi kabarnya patung itu menjadi salah satu spot foto favorit para pengunjung.
Nah, jadi jika Anda ingin berkunjung ke Dusun Butuh, Magelang, Jawa Tengah, untuk menikmati wisata Nepal van Java, saat ini sudah mulai dibuka namun tetap menerapkan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, mulai dari memakai masker, mencuci tangan, sehingga Anda dan keluarga tidak perlu khawatir lagi, selamat berlibur.
Kalau Anda ingin melanjutkan perjalanan selepas dari Nepal van Java, Anda bisa menuju ke lokasi wisata Jogja yang paling hits dan juga bisa berburu kuliner Jogja mblusuk yang dijamin rasanya tidak akan pernah terlupakan. Sebagai oleh oleh Anda juga bisa membeli bakpia pathuk sebagai buah tangan saudara dan teman. Selamat berlibur ya!